Bulan: Juni 2025

Makanan Khas Kota Bandung Yang Enak, Minimal Coba Sekali Seumur Hidup!

cafefondue – Kota Bandung bukan cuma terkenal karena udaranya yang sejuk dan pemandangannya yang indah, tapi juga karena makanan khasnya yang enak-enak banget. Buat kamu yang suka eksplorasi rasa, Bandung bisa jadi tempat yang bikin kamu jatuh cinta dari gigitan pertama. Dari yang gurih sampai yang manis, semua ada. Bahkan, beberapa makanan khas Kota Bandung ini udah melegenda dan jadi incaran wisatawan tiap ke Bandung.

Jadi, kalau kamu ke Bandung dan gak nyobain makanan-makanan ini, fix banget kamu rugi! Yuk, kita bahas satu per satu makanan khas Bandung yang wajib di coba, minimal sekali seumur hidup!

List 8 Makanan Khas Kota Bandung Yang Dijamin Enak Banget!

1. Batagor: Gurihnya Bikin Nagih

Siapa sih yang gak kenal batagor alias bakso tahu goreng? Makanan ini udah jadi ikon Bandung sejak dulu. Terbuat dari tahu yang di isi adonan ikan tenggiri, lalu di goreng kering dan di sajikan dengan bumbu kacang yang kental, sedikit kecap manis, dan perasan jeruk limau.

Rasa gurih dari isiannya, berpadu dengan saus kacang yang manis-pedas, bikin batagor ini jadi favorit banyak orang. Salah satu tempat legendaris buat nyicipin batagor adalah Batagor Kingsley atau Batagor Riri. Tapi jujur, di sudut-sudut kota Bandung pun kamu bisa nemu batagor enak.

2. Seblak: Pedasnya Bikin Merem Melek

Kalau kamu pencinta pedas, seblak wajib banget masuk daftar. Makanan khas Bandung ini terdiri dari kerupuk basah yang di rebus, lalu di masak dengan bumbu bawang, kencur, cabai, dan aneka topping seperti ceker, sosis, bakso, makaroni, bahkan tulang ayam.

Seblak punya ciri khas rasa yang gurih-pedas dengan aroma kencur yang kuat. Di Bandung, ada banyak warung seblak hits seperti Seblak Jebred atau Seblak Sultan. Tapi jangan salah, seblak abang-abang pinggir jalan juga gak kalah enak!

3. Surabi: Camilan Tradisional yang Selalu Dirindukan

Kalau kamu cari makanan khas Bandung yang manis dan cocok buat sore hari, cobain deh surabi. Terbuat dari adonan tepung beras yang di masak di atas tungku tanah liat, surabi punya rasa khas yang gak tergantikan.

Kamu bisa pilih varian tradisional seperti surabi oncom (yang gurih) atau surabi kinca (yang manis). Tapi sekarang banyak juga surabi kekinian dengan topping keju, coklat, sampai es krim. Surabi Enhaii dan Surabi Cihapit termasuk tempat favorit buat kulineran ini.

4. Mie Kocok: Gurihnya Kuah Kaldu yang Bikin Nyandu

Namanya mungkin terdengar unik, tapi rasa mie kocok ini gak main-main enaknya. Isinya mie kuning tebal, di sajikan dengan kikil, tauge, seledri, dan kuah kaldu sapi yang gurih banget. Kadang juga di tambah bakso biar makin mantap.

Sensasi makan mie kocok tuh beda. Tekstur kikil yang kenyal berpadu dengan mie yang lembut dan kuah kaldu hangat, apalagi kalau di makan pas hujan sempurna! Salah satu yang terkenal banget adalah Mie Kocok Bandung Mang Dadeng.

5. Cuanki: Versi Jalanan dari Bakso yang Lebih Gaya

Cuanki adalah salah satu makanan khas Bandung yang sering di jual keliling, tapi sekarang udah banyak juga yang buka warung tetap. Isinya mirip bakso: ada bakso, tahu, siomay goreng, dan pangsit rebus, di siram kuah gurih yang ringan dan segar.

Nama “cuanki” sendiri katanya berasal dari “cari uang jalan kaki”, karena dulu penjualnya keliling sambil pikul dagangan. Unik, ya? Tempat yang terkenal dengan cuanki enak salah satunya Cuanki Serayu, yang selalu rame pengunjung.

Jangan sampai kelewatan untuk bermain di situs slot server Jepang terbaru yang gacor dan sudah banyak direkomendasikan oleh komunitas jepang slot gacor! Dengan deposit rendah dan withdrawal cepat, kalian bisa fokus mengejar jackpot tanpa ribet.

6. Peuyeum: Oleh-Oleh Manis yang Legendaris

Kalau bicara soal oleh-oleh khas Bandung, peuyeum alias tape singkong pasti selalu muncul di daftar teratas. Walaupun bentuknya sederhana, rasanya manis dan sedikit asam, cocok di jadikan camilan atau bahan tambahan untuk kue.

Peuyeum yang paling terkenal biasanya dari daerah Ciumbuleuit dan Lembang. Jangan heran kalau kamu liat deretan peuyeum di gantung di sepanjang jalan itu udah jadi ciri khasnya!

7. Colenak: Singkong Panggang yang Dicocol Enak

Colenak adalah singkatan dari “di cocol enak”. Makanan tradisional ini berupa tape singkong yang di bakar, lalu di siram dengan saus kinca dari kelapa parut dan gula merah. Rasa manis legitnya bikin nagih!

Meskipun sekarang jarang di temukan di pinggir jalan, kamu masih bisa menikmati colenak di beberapa tempat legendaris seperti Colenak Murdi Putra. Ini makanan yang penuh nostalgia, cocok buat kamu yang suka rasa-rasa klasik khas Indonesia.

8. Lotek dan Karedok: Segarnya Sayur dengan Bumbu Kacang Khas Sunda

Buat yang suka makanan sehat tapi tetap berasa, lotek dan karedok bisa jadi pilihan. Lotek adalah sayuran rebus yang di siram bumbu kacang, mirip gado-gado tapi dengan cita rasa khas Sunda. Sedangkan karedok pakai sayuran mentah seperti timun, kol, kacang panjang, dan toge.

Bumbu kacangnya kuat banget rasa kencur dan terasi, bikin beda dari bumbu kacang lainnya. Makan ini pakai lontong atau nasi hangat? Wah, mantap banget!

Gak Harus Mahal, yang Penting Khas dan Bikin Kangen

Itulah beberapa makanan khas Bandung yang enak-enak banget dan wajib kamu coba minimal sekali seumur hidup. Bandung memang punya daya tarik tersendiri dalam hal kuliner. Bukan cuma soal rasa, tapi juga soal cerita dan kenangan di balik setiap makanan. Jadi, kapan terakhir kali kamu makan batagor atau seblak?

6 Tempat Nongki Café Terbaik di Jakarta Paling Rekomendasi

6 Tempat Nongki Café Terbaik di Jakarta Paling Rekomendasi

Jakarta, sebagai ibu kota Indonesia, tidak hanya terkenal dengan hiruk-pikuk aktivitasnya, tetapi juga menjadi surga bagi para pecinta kopi dan tempat nongkrong estetik. Dalam beberapa tahun terakhir, tren nongkrong di café bukan hanya soal minum kopi, tapi juga tentang mencari tempat yang nyaman untuk bekerja, bersantai, atau sekadar berbincang bersama teman. Berikut adalah 6 café terbaik di Jakarta yang paling rekomendasi untuk dijadikan tempat nongki:


1. Titik Temu Coffee – Senopati

Titik Temu Coffee pertama kali populer di Bali, namun kini hadir di kawasan Senopati, Jakarta Selatan. Café ini punya desain interior yang minimalis dan terbuka, cocok untuk kamu yang mencari suasana cozy dan tenang.

  • Keunggulan: Area outdoor yang luas dan estetik, cocok untuk foto-foto.

  • Menu andalan: Es Kopi Titik Temu, Avocado Toast.

  • Alamat: Jl. Suryo No.25, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Titik Temu juga sering digunakan sebagai tempat meeting santai atau kerja remote karena suasananya yang tenang dan pelayanan yang cepat.


2. Giyanti Coffee Roastery – Menteng

Bagi kamu pencinta kopi sejati, Giyanti Coffee adalah tempat yang wajib dikunjungi. Terletak di kawasan Menteng, tempat ini terkenal dengan kopi hasil sangraiannya sendiri.

  • Keunggulan: Spesialis kopi lokal berkualitas tinggi, tempat duduk nyaman.

  • Menu andalan: Espresso Single Origin, Banana Cake.

  • Alamat: Jl. Surabaya No.20, Menteng, Jakarta Pusat.

Giyanti cocok untuk kamu yang ingin menikmati kopi sambil mendalami proses roasting dan brewing yang serius.


3. Oma Elly Kitchen – Pluit

Kalau kamu mencari café dengan sentuhan kuliner Italia, Oma Elly Kitchen adalah jawabannya. Selain menyajikan kopi, tempat ini terkenal dengan dessert dan makanan autentik Italia.

  • Keunggulan: Dessert premium buatan tangan, ambience homey.

  • Menu andalan: Tiramisu, Truffle Pasta.

  • Alamat: Jl. Pluit Kencana No.59, Jakarta Utara.

Tempat ini sering dijadikan lokasi kencan atau hangout sore karena suasananya yang elegan namun santai.


4. Kopi Kalyan – Barito

Kopi Kalyan merupakan salah satu pelopor café lokal yang punya konsep industrial modern dengan rasa kopi yang kuat. Di cabang Barito, suasananya nyaman dengan sentuhan desain kayu dan taman terbuka.

  • Keunggulan: Tempat luas, cocok untuk komunitas dan acara kecil.

  • Menu andalan: Kalyan Latte, Nasi Cakalang.

  • Alamat: Jl. Barito I No.5, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Tempat ini menjadi favorit anak muda dan pekerja kreatif yang sering mencari inspirasi.


5. Dua Coffee – Cipete

Terletak di Cipete, Dua Coffee menjadi salah satu café favorit karena konsistensi rasa kopi dan nuansa modern tropis yang diusung. Café ini juga cukup sering jadi tempat pameran seni kecil atau pop-up market https://isnu.nubojonegoro.org/ Hari ini banyak game slot gacor, RTP tinggi bikin auto profit tiap spin!.

  • Keunggulan: Desain interior tropis, cocok untuk kerja laptop-an.

  • Menu andalan: Ice White, Chicken Pesto Sandwich.

  • Alamat: Jl. Cipete Raya No.66, Jakarta Selatan.

Dua Coffee juga memiliki varian minuman non-kopi yang menarik, sehingga cocok untuk semua kalangan.


6. One Fifteenth Coffee – Gandaria

Café ini dikenal dengan kualitas kopi yang sangat premium dan suasana yang sophisticated. One Fifteenth Coffee mengutamakan konsep farm-to-cup, di mana mereka terlibat langsung dalam proses pemilihan biji kopi dari petani lokal.

  • Keunggulan: Barista profesional, suasana tenang dan elegan.

  • Menu andalan: V60 Manual Brew, French Toast.

  • Alamat: Jl. Gandaria I No.63, Jakarta Selatan.

Dengan suasana yang tenang dan pelayanan kelas atas, tempat ini cocok untuk kamu yang ingin nongkrong sambil menikmati kopi dengan standar tinggi.

Baca juga: Street Food Paling Laris di Indonesia Murah, Enak

Café terbaik di Jakarta punya banyak pilihan tempat nongki yang bukan hanya menyuguhkan kopi enak, tapi juga pengalaman dan suasana yang unik. Dari café dengan konsep minimalis, taman hijau, hingga yang berkonsep fine dining casual, semua bisa kamu temukan di kota ini. Jadi, kalau kamu lagi cari tempat buat kerja, meeting santai, atau sekadar me-time, enam café di atas bisa jadi pilihan utama. Jangan lupa coba menu andalan mereka, ya!

Street Food Paling Laris di Indonesia Murah, Enak

Street Food Paling Laris di Indonesia Murah, Enak, Mengenyangkan!

Indonesia di kenal dengan kekayaan kulinernya yang beragam, dan salah satu daya tarik utama dari dunia kuliner Nusantara adalah jajanan kaki lima alias street food. Tak hanya menggugah selera, street food di Indonesia juga terkenal karena harganya yang ramah di kantong, cita rasa yang lezat, serta porsi yang cukup mengenyangkan. Tak heran, jenis makanan ini selalu di buru masyarakat dari berbagai kalangan, dari pelajar hingga pekerja kantoran. Berikut adalah beberapa Street Food Paling Laris di Indonesia Murah, Enak, Mengenyangkan!yang wajib kamu coba!

1. Gorengan: Camilan Seribu Umat

Mudah di temukan di mana-mana, gorengan menjadi salah satu street food yang paling populer. Isinya beragam, mulai dari tahu isi, tempe goreng, bakwan, pisang goreng, hingga cireng. Dengan harga sekitar Rp1.000–Rp2.000 per biji, gorengan menjadi pilihan tepat untuk camilan sore atau teman minum teh. Meski terlihat sederhana, perpaduan tekstur renyah dan rasa gurih membuat gorengan selalu laris manis.

2. Seblak: Pedas dan Nagih

Asal Bandung ini kini sudah merambah ke hampir seluruh kota di Indonesia. Seblak terbuat dari kerupuk basah yang di masak dengan bumbu pedas khas, biasanya di tambah dengan telur, sayur, bakso, hingga ceker ayam. Seblak di sukai karena rasanya yang unik—gurih, pedas, dan sedikit kenyal. Harganya pun terjangkau, mulai dari Rp10.000 saja kamu sudah bisa menikmati semangkuk seblak hangat yang mengenyangkan.

3. Bakso: Bola Daging Favorit Semua Kalangan

Bakso bisa di bilang sebagai street food sejuta umat. Penjualnya bisa kamu temui di gerobak keliling, warung kaki lima, hingga food court. Umumnya, bakso disajikan dengan kuah kaldu gurih, mie, bihun, dan sayuran. Varian bakso pun semakin kreatif, seperti bakso urat, bakso telur, hingga bakso beranak. Dengan harga berkisar Rp12.000–Rp25.000 per porsi, bakso menjadi pilihan tepat untuk makan siang atau malam yang praktis namun memuaskan.

4. Sate: Bakar-Bakaran yang Bikin Ketagihan

Makanan khas Indonesia yang juga sangat populer sebagai street food. Daging yang di tusuk lalu di bakar di atas arang ini biasanya di sajikan dengan bumbu kacang atau kecap. Ada berbagai jenis sate, seperti sate ayam, sate kambing, dan sate taichan. Tidak hanya enak, aroma asap dari sate yang sedang di bakar kerap menggoda siapa saja yang lewat. Harganya bervariasi, tergantung jenis sate dan lokasinya, namun rata-rata mulai dari Rp15.000 per porsi.

5. Martabak: Manis dan Gurih, Dua Rasa yang Melegenda

Terbagi menjadi dua jenis: martabak manis dan martabak telur. Martabak manis biasanya berisi coklat, keju, kacang, atau kombinasi dari semuanya. Sementara martabak telur terbuat dari campuran telur, daging cincang, dan daun bawang yang di goreng garing. Kedua jenis martabak ini sangat di gemari dan sering di jadikan oleh-oleh atau makanan untuk di santap bersama keluarga. Harganya bervariasi, mulai dari Rp20.000–Rp50.000 tergantung ukuran dan isiannya.

6. Nasi Kucing dan Angkringan: Murah Meriah Penuh Rasa

Asal Yogyakarta ini menjadi ikon street food yang hemat di kantong. Nasi kucing adalah porsi nasi kecil dengan lauk sederhana seperti sambal teri, tempe orek, atau ayam suwir. Di sajikan di warung angkringan yang buka malam hari, nasi kucing cocok untuk kamu yang ingin makan ringan sambil nongkrong santai. Harganya pun sangat murah, mulai dari Rp2.000–Rp5.000 per bungkus.

Baca juga:  Menikmati Fondue Lezat di Café Fondue: Pengalaman Kuliner Unik yang Tak Terlupakan

Street food di Indonesia bukan sekadar makanan cepat saji, tapi juga bagian dari budaya dan kehidupan sosial masyarakat. Dari gorengan di sore hari, hingga nasi kucing larut malam, setiap jenis street food punya cerita dan kenangan tersendiri bagi penikmatnya. Jadi, jika kamu sedang berkeliling Indonesia, jangan ragu untuk mencicipi berbagai street food lokal di jamin murah, enak, dan pastinya mengenyangkan!